INSTAL
DEBIAN 7
1. Pada
menu aplikasi VirtualBox, klik New. Kemudian
akan muncul untuk membuat mesin Virtual, anda harus mengisi data, seperti
gambar dibawah ini... Jika sudah lalu klik Next

2. Pada
window berikutnya, isikan memori maksimal dari komputer ini yang akan digunakan.
Pada instalasi ini saya isikan dengan 768 MB, yang penting tidak melewati batas hijau dari
bar. Lalu klik Next

3. Pada
window berikutnya, penentuan besarnya harddisk yang akan digunakan untuk
komputer virtual ubuntu. Pilih Create a virtual hard
drive now. Lalu klik create.

4. Pada
window berikutnya, pilihlah jenis hard drive VDI
(VirtualBox Disk Image). Kemudian klik Next.

5. Pada
window yang muncul pilih Dynamically allocated,
kemudian klik Next.

6. Pada
window ini, biarkan tetap 8 GB untuk ukuran hard
drive-nya. Klik Create
untuk melanjutkan.

7. Klik
Start untuk proses instalasi

8. Pilih
file ISO untuk digunakan menginstall, kemudian klik Start

9. Untuk
memilih penginstalan mode text pilih menu [Install].
Jika ingan instalasi berbasis GUI pilih [Graphical
Install]. Disini kita akan
Pilih yang berbasis GUI, lalu klik Enter

10. Selanjutnya
memilih bahasa yang dipergunakan dalam system operasi debian. Pilih sesuai
dengan bahasa yang kalian pahami, jika saya pilih
INDONESIA. Lalu klik Next

11. Selanjutnya
pilih lokasi anda sekarang, saya pilih INDONESIA,
lalu klik Next

12. Kemudian
pilihlah jenis keyboard secara default saja yaitu American
English. Lalu klik Next

13. Tunggu
beberapa saat...

14. Kemudian
masukkan nama hostname untuk mengidentifikasi
system pada jaringan. Lalu klik next

15. Isi nama domain anda, kalau belum ada langung Continue saja

16. Masukkan
kata sandi root, Sandi root di gunakan untuk
administrator akun yang bisa digunakan mengedit system. Lalu klik next

17. Masukkan
nama pengguna baru yang anda inginkan, kemudian pilih Lanjutkan untuk beralih ke proses instalasi
debian selanjutnya.

18. Masukkan
nama pengguna untuk akun baru anda, hanya bisa
diisi dengan huruf kecil saja, lalu klilk next

19. Masukkan password untuk akun anda, password yang
digunakan selain nama password root, lalu klik next

20. Langkah
selanjutnya adalah memilih zona waktu. Berhubung
hanya ada beberapa kota saja pilih salah satu yang terdekat dengan lokasi
dimana anda tinggal. Lalu klik next

21. Berikutnya
proses pembagian partisi untuk menaruh file
system/ file-file penting lainnya, untuk menggunakan semua
kapasitas harddisk pilih [Terpadu – gunakan
seluruh harddisk] agar instalasi lebih mudah. Disini saya akan
menggunakan metode Manual, agar anda mengerti
cara mempartisi Harddisk secara manual, lalu klik Next

22. Selanjutnya,
pilihlah hard disk yang terdeteksi, dalam hal
ini adalah VBOX HARDDISK, kemudian tekan Enter.

23. Untuk
melanjutkan tekan Enter

24. Lanjut
lagi, untuk membuat partisi baru pilih RUANG KOSONG,
dan tekan Lanjutkan atau Enter.

25. Berikutnya
pilih Buat partisi baru. Lalu klik next

26. Disini
saya mengganti nilai 8.6 GB menjadi 6.6 GB.
Lalu klik Next

27. Pada
penentuan Jenis partisi pilih Primer. Lalu klik Next

28. Sedangkan
untuk lokasi pilihlah Awal. Lalu klik Next

29. Pada
tampilan konfirmasi pilihlah Selesai menyusun
partisi dan klik tombol Lanjutkan.

30. Berikutnya
untuk membuat partisi baru pilih
RUANG KOSONG, dan tekan Lanjutkan atau Enter.

31. Berikutnya
pilih Buat partisi baru. Lalu klik next

32. Pada
tampilan penentuan partisi nyatakan ukurannya sebesar 1
GB. Lalu klik next

33. Pada
penentuan Jenis partisi pilih Logikal. Lalu klik Next

34. Sedangkan
untuk lokasi pilihlah Awal. Lalu klik Next

35. Pada
tampilan konfirmasi pilihlah Selesai menyusun
partisi dan klik tombol Lanjutkan.

36. Berikutnya
untuk membuat partisi baru pilih
RUANG KOSONG, dan tekan Lanjutkan atau Enter

37. Berikutnya
pilih Buat partisi baru. Lalu klik next

38. Pada
tampilan penentuan partisi nyatakan ukurannya sebesar sisa partisi yang anda
gunakan atau disini saya sekitar 989 MB. Lalu klik next

39. Pada
penentuan Jenis partisi pilih Logikal. Lalu klik Next

40. Sedangkan
untuk lokasi pilihlah Awal. Lalu klik Next

41. Berikutnya
pilih menu Gunakan sebagai: dan tekan Lanjutkan.

42. Pada
daftar sistem file yang ada pilih ruang swap kemudian
tekan Enter.

43. Pada
tampilan berikutnya pilih Selesai menyusun
partisi dan tekan Enter.

44. Hasil
akhirnya bila sesuai dengan skema akan seperti berikut ini. Pilih Selesai lalu klik next

45. Pilih Ya dan tekan Enter dari
window konfirmasi yang tampil. Lalu klik Next

46. Pilih Tidak untuk pemindaian CD/DVD
lainnya dan penggunaan mirror pada jaringan. Lalu klik Next

47. Pilih Tidak untuk penggunaan mirror pada jaringan. Lalu klik Next

48. Tunggu
sebentar....

49. Apabila
ingin berpartisipasi pada aplikasi kontes popularitas Debian pilih Ya pada window yang muncul. Lalu klik Next

50. Pada
pemilihan aplikasi yang terinstall biarkan dalam
kondisi bawaannya dan klik Lanjutkan.

51. Tunggu
sebentar...

52. Pada
konfigurasi pemasangan boot loader pilih Ya dan tekan tombol Lanjutkan

53. Proses
instalasi telah selesai, lalu klik lanjutkan

54. Ini
dia tampilan default GRUB pada booting system
Debian, pilih yang atas

55. Ini
adalah tampilan log in

56. Masukkan
passwor log in akun anda

57. Ini
adalah tampilan desktop Debian 7

Comments
Post a Comment